Sabtu, 27 September 2025 |
13:25 wib: Humas PIK2 Berpartisipasi Aktif di Haul Syeikh Nawawi Tanara Al-Bantani ke-132 20:11 wib: Kawasan PIK 2 Terbuka untuk Kegiatan Keagamaan dan Sosial 11:29 wib: Ingin Hiburan Santai di Tepi Pantai, Kini Hadir Kadena Glamping Dive Resort Anyer Sebagai Destinasi 07:54 wib: Anggota Fraksi Gerindra DPRD Banten, Taufik Hidayat Apresiasi Program “PWN Eksplore Desa Kedesa” 15:16 wib: Bawaslu Apresiasi Bupati Serang Terbitkan SE tentang PSU Pilkada 2024 sebagai Hari Libur 18:44 wib: Bupati Tatu Ajak Kawal PSU Pilkada Kabupaten Serang dengan Riang Gembira 18:38 wib: Bupati Serang Lantik Ratusan CPNS dan PPPK Formasi 2024 10:02 wib: PLT Bapenda Banten: Pesan Gubernur, Penghapusan Denda Pajak Harus Bebas Pungli 10:43 wib: Sekda Tekankan ASN Pemkab Serang Efisiensi Anggaran Secara Cerdas 21:32 wib: Sosialisasi Pemungutan Suara Ulang KPU Kabupaten Serang. 19 April 2025

Tuntut perbaikan jalan, Puluhan pemuda Lebak selatan mogok makan di depan KP3B

Publisher: Admin Web Dibaca: 8364 Pengunjung
Puluhan pemuda Lebak selatan mogok makan di depan KP3B, Selasa (03/02/15)

Bantenku.com, SERANG - Puluhan pemuda yang berasal dari kabupaten Lebak Banten menggelar aksi mogok makan di depan kantor pusat pemerintahan provinsi Banten(03/02).

Dalam aksi tersebut mereka menuntut kepada pemerintah provinsi Banten dalam hal ini Dinas Perhubungan agar segera melakukan pengawasan terhadap truk yang melintas di wilayah lebak selatan dengan kapasitas yang melebihi beban.

Dalam orasinya Rahmat Hidayat koordinasi aksi mengatakan wilayah Lebak selatan di nilai sudah teramat tertinggal akibat dampak pembangunan yang tidak merata.

insfrastruktur yang dimanfaatkan untuk jalur investasi namun kondisi tersebut tidak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, menurut rahmat masyarakat  di Lebak selatan hanya menikmati kerusakan jalan, pemerintah Banten sudah seharusnya memberikan sangsi atau menghentikan izin  kepada perusahan yang masih menggunakan truk oprasional yang Over Tunase.

Rahmat Hidayat menambahkan selain dinas perhubungan yang melakukan pengawasan, dinas DBMTR provinsi Banten harus kembali menata ulang pola dan waktu pengerjaan dan proyek jalan di Lebak selatan.

Dalam aksi mogok makan ini sejumlah pengunjuk rasa juga menutup mulut mereka dengan menggunakan  lakban dan mengancam akan menduduki Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten( KP3B ) selama 6 hari kedepan jika tidak ada respon dari pemerintah.(ndi)



KOMENTAR DISQUS :

Top