Sabtu, 27 September 2025 |
13:25 wib: Humas PIK2 Berpartisipasi Aktif di Haul Syeikh Nawawi Tanara Al-Bantani ke-132 20:11 wib: Kawasan PIK 2 Terbuka untuk Kegiatan Keagamaan dan Sosial 11:29 wib: Ingin Hiburan Santai di Tepi Pantai, Kini Hadir Kadena Glamping Dive Resort Anyer Sebagai Destinasi 07:54 wib: Anggota Fraksi Gerindra DPRD Banten, Taufik Hidayat Apresiasi Program “PWN Eksplore Desa Kedesa” 15:16 wib: Bawaslu Apresiasi Bupati Serang Terbitkan SE tentang PSU Pilkada 2024 sebagai Hari Libur 18:44 wib: Bupati Tatu Ajak Kawal PSU Pilkada Kabupaten Serang dengan Riang Gembira 18:38 wib: Bupati Serang Lantik Ratusan CPNS dan PPPK Formasi 2024 10:02 wib: PLT Bapenda Banten: Pesan Gubernur, Penghapusan Denda Pajak Harus Bebas Pungli 10:43 wib: Sekda Tekankan ASN Pemkab Serang Efisiensi Anggaran Secara Cerdas 21:32 wib: Sosialisasi Pemungutan Suara Ulang KPU Kabupaten Serang. 19 April 2025

Cegah Faham Radikal, Komunitas Ini Padukan Kesenian Tradisional Dengan Usaha Bengkel

Publisher: Redaksi Bantenku Dibaca: 30338 Pengunjung

BantenKu, SERANG - Salah satu faktor berkembang dan menyebarnya ajaran agama Islam di Banten ternyata tak lepas dari jenis kesenian tradisional. Pada waktu itu, agama Islam dipandang sebagai agama baru di kalangan masyarakat. Oleh karena itu untuk pendekatan maka diciptakanlah alat musik Terebang Gede.

Saat ini, kesenian kearifan lokal tersebut eksistensinya mulai berkurang karena tergerus perubahan zaman yang berimbas pada kehidupan sosial bermasyarakat. Untuk mengembalikan kejayaan kesenian agar tak tergerus oleh pesatnya kemajuan zaman ini, Kelompok Kesenian Hadrah Terebang Gede Cidemang, yang terletak di Kampung Keramat Pal Empat, RT 05/02, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Curug, Kota Serang Banten, tengah berupaya menghidupkan kesenian tradisional ini sambil mendirikan usaha sebagai bagian dari penguatan ekonomi masyarakat.


“Sasaran yang lain adalah usaha ekonomi mikro “Perbengkelan dan Spare Part” sebagai penunjang dan pengarah usaha ekonomi masyarakat yang diharapkan dapat meningkatkan perkembangan pelestarian kebudayaan, kearifan lokal yang ada di lingkungan kami,” ungkap Sunandi, Ketua Kelompok Kesenian Hadrah Terebang Gede Cidemang, Rabu (05/01/ 2022).


Dikatakan, hal tersebut perlu diwujudkan sebagai upaya untuk menekan dan mencegah konflik sosial dan penyebaran faham radikalisme yang sering terjadi. “Melalui program dan kegiatan seni budaya serta pengembangan ekonomi masyarakat inilah kita berusaha untuk mewujudkan pemuda dan masyarakat yang cinta damai serta dapat melestarikan kebudayaan warisan dari leluhur kita,” jelasnya.

“Dengan bantuan Program Kearifan Lokal Kemensos Republik Indonesia, sangat membantu untuk mewujudkan harapan masyarakat kami, yakni melestarikan kebudayaan dengan ditunjang usaha ekonomi masyarakat, serta Program Kearifan Lokal Kemensos Republik Indonesia digulirkan sebagai bentuk support pemerintah pusat dalam rangka pelestarian kebudayaan yag bertujuan untuk meningkatkan pencegahan konflik sosial dan paham radikalisme di daerah Kota Serang.”, ucapnya.

Ditempat yang sama, Ari Sugira, tokoh sebagai pendamping program kearifan lokal kota Serang mengatakan, tujuannya adalah memelihara dan memupuk rasa persatuan dan kesatuan serta persaudaraan bagi para anggota dan masyarakat dalam mewujudkan keharmonisan masyarakat serta mencintai kearifan lokal yang ada di tanah air bangsa Indonesia. Selain itu dengan adanya kegiatan ini, secara tidak langsung ikut serta menjalankan dan membantu program pemerintah mengenai pencegahan konflik sosial dan penanggulangan penyebaran paham radikalisme di daerah.

“Meningkatkan perekonomian pengurus, dan masyarakat sekitar serta memberikan peluang usaha bagi pengurus, serta bagi masyarakat yang belum memiliki kegiatan atau usaha tetap,” pungkasnya.

(SU/Red)

KOMENTAR DISQUS :

Top