Sabtu, 27 September 2025 |
13:25 wib: Humas PIK2 Berpartisipasi Aktif di Haul Syeikh Nawawi Tanara Al-Bantani ke-132 20:11 wib: Kawasan PIK 2 Terbuka untuk Kegiatan Keagamaan dan Sosial 11:29 wib: Ingin Hiburan Santai di Tepi Pantai, Kini Hadir Kadena Glamping Dive Resort Anyer Sebagai Destinasi 07:54 wib: Anggota Fraksi Gerindra DPRD Banten, Taufik Hidayat Apresiasi Program “PWN Eksplore Desa Kedesa” 15:16 wib: Bawaslu Apresiasi Bupati Serang Terbitkan SE tentang PSU Pilkada 2024 sebagai Hari Libur 18:44 wib: Bupati Tatu Ajak Kawal PSU Pilkada Kabupaten Serang dengan Riang Gembira 18:38 wib: Bupati Serang Lantik Ratusan CPNS dan PPPK Formasi 2024 10:02 wib: PLT Bapenda Banten: Pesan Gubernur, Penghapusan Denda Pajak Harus Bebas Pungli 10:43 wib: Sekda Tekankan ASN Pemkab Serang Efisiensi Anggaran Secara Cerdas 21:32 wib: Sosialisasi Pemungutan Suara Ulang KPU Kabupaten Serang. 19 April 2025

Tingkatkan Kualitas SDM, Dinkes Banten Gandeng Remaja Usia Sekolah Berperan dalam Kesehatan

Publisher: Redaksi Bantenku Dibaca: 40096 Pengunjung

BantenKu, SERANG - Inovasi program kesehatan terus dilakukan Dinkes Banten demi menciptakan budaya bersih dan pola hidup sehat kepada masyarakat.

Kali ini, Dinkes Banten menggandeng remaja usia sekolah untuk berperan aktif dalam mensosialisasikan sekaligus mengimplementasikan gerakan masyarakat sehat.

Para remaja itu diedukasi demi meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) serta menumbuhkan kesadaran pentingnya lingkungan bersih, pola hidup sehat.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti mengatakan, mengedukasi remaja usia sekolah agar berperilaku hidup sehat merupakan upaya pemerintah dalam menjaga generasi Bangsa.

Menurutnya, daerah tidak akan maju jika kesehatan masyarakatnya terganggu. Sehingga perlu melakukan edukasi agar pola hidup masyarakat sehat.

"Remaja dan anak sekolah adalah aset daerah, generasi penerus. Maka harus sehat, kita hadir untuk mengedukasi agar berperilaku hidup sehat," katanya.

Ia menjelaskan, peningkatan kesehatan anak usia sekolah dan remaja merupakan salah satu program prioritas dalam upaya promotif dan preventif untuk meningkatkan kualitas SDM.

"Tujuannya untuk bisa mempersiapkan generasi kedepannya itu benar-benar menjadi generasi yang berkualitas," jelasnya.

Ati mengaku menyasar intitusi pendidikan dalam menerapkan budaya hidup sehat agar menjadi penggerak meningkatkan kesadaran kepada masyarakat.

Dengan demikian, diharapkan civitas akademik di sekolah menjadi sehat dan dapat meningkatkan produktivitas dan prestasi, serta meminimalisir hal-hal negatif.

"Kita akan lakukan penjaringan anak sekolah melalui kegiatan UKS, dengan pelayanan dan pembinaan tersebut, sehingga anak dapat secara mandiri melakukan pembinaan kesehatan," ungkapnya. (ADV)

KOMENTAR DISQUS :

Top