Sabtu, 27 September 2025 |
13:25 wib: Humas PIK2 Berpartisipasi Aktif di Haul Syeikh Nawawi Tanara Al-Bantani ke-132 20:11 wib: Kawasan PIK 2 Terbuka untuk Kegiatan Keagamaan dan Sosial 11:29 wib: Ingin Hiburan Santai di Tepi Pantai, Kini Hadir Kadena Glamping Dive Resort Anyer Sebagai Destinasi 07:54 wib: Anggota Fraksi Gerindra DPRD Banten, Taufik Hidayat Apresiasi Program “PWN Eksplore Desa Kedesa” 15:16 wib: Bawaslu Apresiasi Bupati Serang Terbitkan SE tentang PSU Pilkada 2024 sebagai Hari Libur 18:44 wib: Bupati Tatu Ajak Kawal PSU Pilkada Kabupaten Serang dengan Riang Gembira 18:38 wib: Bupati Serang Lantik Ratusan CPNS dan PPPK Formasi 2024 10:02 wib: PLT Bapenda Banten: Pesan Gubernur, Penghapusan Denda Pajak Harus Bebas Pungli 10:43 wib: Sekda Tekankan ASN Pemkab Serang Efisiensi Anggaran Secara Cerdas 21:32 wib: Sosialisasi Pemungutan Suara Ulang KPU Kabupaten Serang. 19 April 2025

Ikatan Keluarga Masyarakat Aceh Banten kumpulkan koin untuk Australia

Publisher: Redaksi Bantenku Dibaca: 6454 Pengunjung
Foto : Suasana kegiatan Ikatan Keluarga Masyarakat Aceh Banten kumpulkan koin untuk Australia, Minggu( 08/03/2015)

Bantenku.com, SERANG - Pernyataan Perdana Menteri Australia Tony Abbott yang mengungkit-ngungkit bantuan Australia untuk korban tsunami Aceh rupanya cukup membuat sakit hati rakyat Indonesia. Pagi ini, warga yang tergabung dalam ikatan keluarga masyarakat Aceh Banten melakukan aksi pengumpulan koin untuk mengganti bantuan Australia.

Menurut Fadli ketua ikatan keluarga masyarakat Aceh Banten Kegiatan ini dilakukan sebagai reaksi atas pernyataan Perdana Mentri Australia Tonny Abbot yang dianggap telah menyinggung perasaan seluruh masyarakat Aceh di Indonesia.

Fadli mengatakan saat kejadian tsunami kami masyarakat Aceh tak pernah meminta bantuan dari Australia namun anehnya Australia kembali mengungkit bantuan yang telah diberikan tersebut yang berbarengan dengan persoalan hukum warganya yang hendak di eksekusi mati oleh pihak pemerintah Indonesia.

Dalam acara ini juga diikuti oleh seluruh keluarga besar masyarakat dan mahasiswa Aceh yang berada di Banten. Kata Fadli, Minggu(08/03).

Fadli mengaku belum tahu pasti berapa jumlah bantuan yang telah diberikan Australia untuk tsunami Aceh. Ia memperkirakan sekitar Rp 12 miliar.

Jika sudah terkumpul akan kita kembalikan lewat kantor Kedubes-nya di Jakarta. Kami percaya koin ini akan terkumpul sejumlah bantuan yang telah diberikan," tutup fadli.(sha)







KOMENTAR DISQUS :

Top