Sabtu, 27 September 2025 |
13:25 wib: Humas PIK2 Berpartisipasi Aktif di Haul Syeikh Nawawi Tanara Al-Bantani ke-132 20:11 wib: Kawasan PIK 2 Terbuka untuk Kegiatan Keagamaan dan Sosial 11:29 wib: Ingin Hiburan Santai di Tepi Pantai, Kini Hadir Kadena Glamping Dive Resort Anyer Sebagai Destinasi 07:54 wib: Anggota Fraksi Gerindra DPRD Banten, Taufik Hidayat Apresiasi Program “PWN Eksplore Desa Kedesa” 15:16 wib: Bawaslu Apresiasi Bupati Serang Terbitkan SE tentang PSU Pilkada 2024 sebagai Hari Libur 18:44 wib: Bupati Tatu Ajak Kawal PSU Pilkada Kabupaten Serang dengan Riang Gembira 18:38 wib: Bupati Serang Lantik Ratusan CPNS dan PPPK Formasi 2024 10:02 wib: PLT Bapenda Banten: Pesan Gubernur, Penghapusan Denda Pajak Harus Bebas Pungli 10:43 wib: Sekda Tekankan ASN Pemkab Serang Efisiensi Anggaran Secara Cerdas 21:32 wib: Sosialisasi Pemungutan Suara Ulang KPU Kabupaten Serang. 19 April 2025

Diduga reses fiktif, Najip Forum PASTI: Masyarakat Serang timur merasa dibohongi

Publisher: Admin Web Dibaca: 6328 Pengunjung
Foto : Najip aktifis Forum PASTI (Paguyuban Aktivis Serang Timur)

Bantenku.com,SERANG- Agenda reses yang dilaksanakan oleh anggota DPRD Kabupaten Serang dapil Serang timur pada bulan April 2014 diduga fiktif. dugaan tersebut dilontarkan oleh najip salah satu aktifis forum PASTI (Paguyuban Aktivis Serang Timur)

Najip menerangkan modus dugaan reses fiktif itu terbukti dari sejumlah data dan dokumen yang ia peroleh, diantaranya nota cathering,nota sewa kursi,sound sistem,tenda dan snack.

" Kami telah melakukan investigasi guna mencari keakuratan data tersebut dengan cara mendatangi desa yang masuk dalam dapil Serang timur diantaranya zona 1,2 dan 3 " ujar Najip.

Bahkan saat dilakukan investigasi, najip menjelaskan adanya salah seorang kepala desa yang tidak mengakui nama-nama warga yang tercantum pada daftar hadir kegiatan reses tersebut " Ujar najip saat dikonfirmasi oleh Bantenku.com, Sabtu(07/03/2015)

Jika bukti-bukti lainnya sudah lengkap, " kami Forum PASTI berencana akan melaporkan adanya dugaan reses fiktif yang dilakukan oleh oknum anggota DPRD Kabupaten Serang ke aparat penegak hukum " tegas Najip

Sementara itu saat dimintai komentarnya via telepon seluler mengenai hal tersebut, ketua DPRD kabupaten Serang Muhsinin mengaku sedang rapat dan langsung memutuskan nada sambungan telepon.(WAN/SHA)





KOMENTAR DISQUS :

Top